Minggu, 29 Juni 2014

Perjalanan yang menyenangkan

30.05.2014

Perjalanan dimulai pada hari ini, dengan menaiki pesawat Garuda Indonesia,dari bandara Internasional Soekarno Hatta, rombongan kami yang berjumlah 18 orang terbang menuju negri sakura. Perjalanan malam membuat waktu terasa begitu cepat. Padahal waktu tempuh menuju jepang 7 jam. Rasa capek terobati dengan perasaan gembira...

jam 9 Pagi waktu setempat, pesawat mendarat dengan sempurna... Alhamdulillah...
Mimpikah??? aaahhh...tidak, ini kenyataan, bukan mimpi...kulangkahkan kakiku keluar dari pesawat, tidak sedikitpun ingin berkedip, karena tidak mau kehilangan setiap moment yang terjadi...hehe...
Sampai di ruang imigrasi, suasana begitu tenang dan semua proses  imigrasipun berjalan lancar...

jepang....yaahh...jepang negara yang disiplin dan bersih, itu kesan pertama yang ada dibenakku...luar biasa!!!


Selain disiplin dan bersih, jepang dikenal sebagai negara yang bertekhnologi tinggi, dan merupakan produsen kendaraan bermotor dan elektronik terbesar di dunia.
Jepang itu mahal!! Kalimat itu yang ku dengar beberapa saat sebelum berangkat ke sana, sampai pada saat browsing pun, dibeberapa situs dan web menyebutkan bahwa Tokyo menempati peringkat ke 5 besar sebagai kota termahal di dunia....woooww!!!
Tapi saya pikir mahal itu relatif...
Masih banyak anggapan-anggapan lain tentang jepang, antara lain, sulit komunikasi, sulit makanan halal, transportasi ribet...saya semakin ingin untuk segera menjelajah jepang....

31.05.2014

Yuuuukkk, mulai berpetualang...
Perjalanan dari Narita ke hotel memakan waktu sekitar 1 jam an...dengan mengendarai bis, rombongan menuju hotel. Tiba di hotel, semua sudah dipersiapkan...dan semua betistirahat sejenak untuk mandi...
Ini dia, persoalan mandi...karena begitu memasuki kamar mandi saya harus mempelajari berbagai macam tombol yg ada disitu...hahaha (takut salah tekan....)...waahh tapi tulisannya menggunakan bahasa jepang....hooohooo...no problem, akhirnya mau nggak mau ku tekan satu satu tombolnya, untuk mengetahui fungsinya...(dalam hatiku ketawa sendiri).
Setelah dirasa cukup istirahat, rombongan berkumpul di lobby hotel untuk memulai perjalanan di hari pertama. Tempat yang kami kunjungi pertama kali adalah tempat makan...(hahaha karena semua kelaparan). 
Sushi...sushi, yaahh itu yang bisa kita makan...halal dan segar...hmmmm, nikmat rasanya..




Selesai makan...kami melanjutkan perjalanan ke shibuya...sore hari di shibuya memang mengasyikkan...banyak sekali yang bisa kita lihat disana, tv raksasa yg menampilkan iklan suatu produk, lampu yang terang benderang, dan gaya anak mudanya yang trendi.
Ada yang disebut dengan persimpangan shibuya. Persimpangan itu selalu ramai, terutama di sore hari....Lalu lalang dan hiruk pikuk tiada henti....pemandangan yang menakjubkan!
Perempuan2 modis, laki2 berbagai gaya, berdandan super-gothic ada disitu, pasangan2 yang janjian akan ketemu di depan patung Hatchiko.




saya menyempatkan untuk bisa berfoto di patung Hatchiko, sekelumit cerita tentang hatchiko, hatchiko adalah seekor anjing yang setia kepada majikannya, dengan setianya setiap hari selalu mengantarkan majikannya ke stasiun KA, setelah majikannya naik kereta, hatchiko akan pulang ke rumahnya dan pada sore harinya dia akan kembali ke stasiun untuk menjemput majikannya. Bagaimana mungkin seekor anjing bisa mengetahui jam, dimana majikannya akan pulang dari bekerja. Tapi hal ini lah yang dilakukan hatchiko setiap hari, hingga suatu saat majikannya yang seorang professor meninggal dunia terkena serangan jantung disaat sedang mengajar di sebuah universitas. Seperti biasa, sore harinya hatchiko berjalan ke stasiun untuk menjemput majikannya....dia menunggu sampai malam tetapi sang majikan tidak kunjung datang...demikian selama 11 tahun hatchiko melakukan hal ini, orang orang di sekitar stasiun sudah hafal dengan kebiasaan hatchiko, dan kadang kadang mereka memberinya makan. sampai akhirnya hatchiko mati di stasiun, dan banyak yang menyesali kematiannya. saat ini hatchiko diabadikan dalam bentuk patung yang menjadi simbol loyalitas ekstrim seekor anjing dan mengingatkan kepada kita tentang arti sebuah persahabatan. Cerita tentang hatchiko telah menginspirasi orang - orang di seluruh dunia...




01.06.2014

Hari kedua di jepang, setelah sarapan pagi, saya dan rombongan menuju stasiun KA menuju sky tree tower.
Sky tree tower adalah tower setinggi 634m dibuka pada bulan Mei 2012, yang digunakan untuk siaran TV / observasi. Sky tree tower ini dibangun untuk menggantikan Tokyo Tower yang dirasa kurang tinggi untuk siaran televisi.
sky tree tower merupakan menara tertinggi di dunia, begitu kita memasuki ruangan, kita akan dibuat berdecak kagum dengan panorama yang bisa kita lihat disana, kita bisa melihat kota Tokyo dari ketinggian....subhanallah!
Untuk dapat memasuki sky tree tower kita harus merogoh kocek sebesar ¥ 2,060 sekitar Rp. 241.000 ( 1 yen = Rp. 117 ) untuk dewasa. 
Sky tree tower merupakan salah satu tempat yang wajib dikunjungi bagi para turis. Meskipun ramai pengunjung, tapi kita dibuat nyaman saat berada di sana karena dilengkapi fasilitas yang super canggih, bersih dan pelayanan yang sangat baik dan ramah.
Setelah mengelilingi skytree tower, perjalanan dilanjutkan ke Asakusa.
Bangunan yang ada di kawasan Asakusa menggambarkan jepang tempo dulu, meskipun demikian Asakusa tetap ramai dikunjungi turis. Disana dapat kita jumpai Kaminarimon (pintu gerbang yang menghubungkan jalan utama dengan sensoji temple), Nakamishe Shopping Centre (pasar cinderamata). 
Akhirnya saya pun berkeliling Asakusa karena berencana ingin membeli beberapa cinderamata yang akan saya bawa untuk buah tangan dari jepang. Bermacam-macam cinderamata dapat kita lihat seperti : kipas, baju kimono, payung, gantungan kunci, gantungan hp, tempelan kulkas sampai dengan makanan khas jepang. Tapi akhirnya membuat saya pusing sendiri karena begitu banyak pilihan, dan saya berpikir dua kali untuk membelinya. Untuk selembar t-shirt bertuliskan "japan" paling murah ¥ 1.500. Gantungan kunci harga berkisar antara ¥ 300 - ¥ 500, Kipas harganya diatas ¥1.000. Bahkan saya menemukan payung seharga ¥ 14.000...woooww, mahal banget..!! 
Daripada pusing, kita melanjutkan perjalanan ke Ginza. Ternyata sampai di Ginza membuat tambah pusing, karena Ginza merupakan pusat perbelanjaan barang-barang branded yang harganya luar biasa. Akhirnya saya pun hanya berkeliling sekitar Ginza, dan tak terasa hari sudah semakin gelap. Kamipun pulang menuju hotel dan beristirahat.


Jepang

Tidak pernah kuduga, bahwa suatu saat aku akan menginjakkan kakiku di bumi sakura. seperti mimpi rasanya...

berawal dari ajakan suamiku untuk ikut bersamanya dalam perjalanan dinas, surprised....!!!!! tanpa berpikir panjang langsung ku "iya"kan ajakannya, dalam hatiku bersorak gembira..
Tanpa mengulur waktu, hari itu juga aku langsung pergi ke studio foto, untuk membuat foto visa...ternyata muncul kendala, dimana alamat ktp dan alamat paspor berbeda...mengingat jepang adalah negara yang detil dalam segala macam urusan, maka aku langsung mengurus perubahan alamatku ke imigrasi.
alhamdulillah, semua urusan berjalan lancar dan dimudahkan...Thank's god !!


Inilah fotoku bersama suami tercinta, sesaat setelah kami tiba di Kawasaki Nikko Hotel...
pengalaman yang menyenangkan...