Kamis, 27 Desember 2018

Perth

Assalamu'alaykum...
Ketemu lagi di blog saya, setelah lama sekali gak nulis...akhirnya pengen juga bercerita, meskipun pengalaman saya ini sudah berjalan setahun yang lalu 😊. Tulisan ini pun sudah lama tersimpan di dalam file....hmmmm...
Tulisan kali ini tentang perjalanan saya ke Perth, Australia. Mungkin perjalanan saya ke perth ini belum lengkap, mengingat tujuan saya ke perth adalah mengantar adik saya untuk berbelanja souvenir, untuk keperluan tokonya. Jadi waktu untuk explore Perth sangat terbatas, agak sedikit curi - curi waktulah untuk bisa tetap eksis 😃

Yuuukkk...mulai keliling perth 🚗

Day 1
Denpasar - Perth
23 Nov 2017


Bismillah...kami berempat akan melakukan perjalanan menuju Australia Barat.
Dengan pesawat Air Asia dari Dps kami menuju perth. Tepat pukul 07.05 pesawat take off. Perjalanan ditempuh selama 3 jam 47 menit.
Sesampainya di perth, setelah melalui proses imigrasi, kami menuju apartemen yg sebelumnya sdh dibooking terlebih dahulu. Selama 6 hari di perth kami menginap di City Stay Apartemen Hotel, wellington street.
Untuk sampai di apartemen, dari bandara kami naik bis no 380, turun di victoria ave bus station dilanjutkan dengan bis no 960, dengan biaya AUD 14.5 untuk 4 orang, turun di stasiun 17 sutherland street dan terakhir kami naik yellow cat, turun tepat didepan apartemen.
Untuk yellow cat adalah salah satu transportasi gratis yg disediakan di kota perth. Meskipun gratis, bis ini sangat nyaman dan sangat membantu bagi orang tua ataupun bagi orang dengan kebutuhan khusus yg tidak dapat melangkah, dan terutama sangat membantu kami turis yg baru datang ke perth dengan bawaan koper yg besar2 dikarenakan pijakan pada bis bisa diturunkan hingga menyentuh tanah.





Setelah proses check in hotel, kami beristirahat, untuk mempersiapkan tenaga keesokan harinya. 😊😊



Day 2
Perth - Fremantle
24 November 2017.

Hari ini kami berencana akan menuju fremantle, sebuah kota pelabuhan yang menawarkan keindahan kotanya.
Untuk menuju ke fremantle, dari apartemen kami naik Yellow cat no 3 (gratis) st 22 yg mengarah ke stasiun KA (perth train station) yellow cat st 25 dan dilanjutkan KA fremantle line dengan biaya AUD 4.7 per org.


Sampai di fremantle, karena memang tujuan awal kami ke perth adalah membeli souvenir untuk memenuhi kebutuhan toko, yang kebetulan adik saya adalah pemilik toko souvenir mancanegara di surabaya, maka tempat pertama yang kami tuju adalah berburu souvenir. Tidak jauh dari stasiun KA ada sebuah toko souvenir, dimana pemiliknya adalah orang indonesia (tetapi bbrp wkt yang lalu telah menjadi warga negara Australia). Toko itu bernama Freo Souvenirs

Hari ini memang kami khususkan untuk berbelanja. Tak terasa waktu sdh semakin siang, karena toko2 di sini hanya buka sampai dengan jam 5 sore dan hanya buka pada saat weekend.
Setelah selesai semua, kami kembali ke apartemen dengan menumpang kendaraan yang sama seperti pada saat berangkat.

Day 3
25 November 2017
Perth - Elizabeth Quay

Setelah sarapan di apartemen tempat kami menginap, kami menuju Elizabeth Quay. Perjalanan ini kami tempuh dengan naik yellow cat st 22 dilanjutkan dengan naik kereta fremantle line dengan biaya A$ 4.7 per orang, kemudian turun di Elizabeth Quay (untuk menuju Elizabeth Quay sebenarnya ada bis gratis yang bisa kami tumpangi, namun saat itu kami kurang update 😂 》kesalahan dibuat sendiri 😊)



Seharusnya bis gratis yg bisa kami tumpangi adalah : Yellow green st 13 dan turun di Elizabeth Quay st 1 (Elizabeth Quay Bus Station).
Tapi nggak apa2lah...kesalahan ini menambah pengalaman kami 😊.
Hari ini perjalanan kami hanya di Elizabeth Quay saja...karena saat itu kami pergi bersama kakak yang nggak kuat jalan jauh 😊, jadi kami putuskan kembali ke apartemen. Sampai apartemen saya melihat persediaan makanan sudah mulai menipis, jadi mengharuskan saya untuk belanja keperluan memasak. Akhirnya saya dan adik saya mencari supermarket. Lagi2 kami kebingungan mencari supermarket 😀..akhirnya naik kereta lagi...(tapi gratis, karena tiket yang kami beli belum berakhir batas waktunya). Kami berbelanja di supermarket coles di frementle. Setelah membeli berbagai keperluan, saya kembali ke apartemen.
Ternyata perjalanan hari ini cukup melelahkan...karena banyak ditempuh dengan jalan kaki 😊 (hitung2 olahraga...jadi meskipun capek tetep hepi 😊)

Day 4
26 November 2017
Perth - Fremantle

Hari ini perburuan souvenir kami lanjutkan...untuk melengkapi barang yang belum sempat kami dapatkan. Langkah kaki kami menuju E Shed Market di fremantle. Pemilik toko souvenir di pasar ini adalah orang Indonesia. Bu Ade namanya, dan tokonya bernama "Aussin". Beliau memiliki 7 toko di pasar ini...luar biasa 👍

Fremantle merupakan salah satu kota pelabuhan utama yang berada dibagian barat Negara Australia yang terletak di pinggir mulut Swan River. Letaknya pun tidak jauh dari kota Perth dan hanya memakan waktu kurang lebih 20-30 menit perjalanan dari kota.



Setelah semua kami dapatkan, akhirnya kami kembali ke apartemen dan beristirahat.

Day 5
27 November 2017
Kings Park

Dihari ke 5 ini kami mengisinya dengan berjalan-jalan menuju Kings Park.
Kings park adalah taman kota terluas di Australia bagian Barat
Dari apartemen kami naik green cat st 14 dan turun di green cat st 16. Sampailah di Kings Park. Kami berjalan mengelilingi taman yang luas ini.


Rencana, kami akan kembali ke Tanah air keeseokan harinya. Tapi saat di kings park ini, suami saya mengabarkan bahwa pesawat yang akan kami tumpangi cancel dikarenakan gunung agung di denpasar erupsi. Mulailah kami bingung, mencari solusi sehingga kami tetap pulang ke Indonesia.
Akhirnya setelah selesai berfoto2 di area taman ini, kami kembali ke apartemen.
Sampai di apartemen, kami beristirahat sejenak dan mengisi perut..hehe...
Karena belum ada kejelasan kabar mengenai kepulangan kami ke Indonesia, kami memanfaatkan waktu lagi menuju swan bell.
Bell Tower adalah salah satu ikon kota Perth. Tempat ini merupakan rumah dari 12 bel tua yang berasal dari Inggris.
Terletak di Barrack Square dan berdekatan dengan Swan River membuat pemandangan yang terlihat dari Bell Tower sangatlah indah.





 Di depan pintu Swan Bell terdapat deretan gembok-gembok cinta yang berbeda dengan gembok cinta di Dermaga Hati Ancol, Namsan Tower Seoul, maupun gembok cinta di Hohenzollern Bridge Jerman. Di sini semua gemboknya seragam dan nama pasangan yang memasang digrafir di gembok dan pembuatan gembok ini dipesan di Swan Bell.

Setelah berfoto, kami berjalan menyusuri pertokoan yang ada di sepanjang jalan menuju pulang ke apartemen.
Saat melintasi pertokoan di barrack st, kami menemukan sebuah toko, yang khusus menjual bahan2 makanan khas asia...bagaikan menemukan air di padang pasir 😊.


Hampir semua bahan makanan seperti mie instan, kopi, teh, kornet, sarden bahkan sayur mayur, tahu, tempe ada semua 😍. Kami pun mampir dan membeli bbrp bahan makanan...Alhamdulillah...kemudian kamipun kembali ke apartemen.




Day 6
28 November 2017
Perth

Seharusnya, hari ini kami kembali ke Tanah air. Tetapi nampaknya, situasi gunung agung belum memungkinkan dan bandara I Gusti Ngurah Rai pun masih ditutup sampai dengan waktu yang belum bisa ditentukan.
Kami semakin kebingungan. Saya dan adik pergi mencari kejelasan ke bandara. Siapa tau ada kebijakan lain dari maskapai.
Dari apartemen saya naik green cat st 13 menuju stasiun bis elizabeth quay B4. Kemudian dari stasiun kami naik bis no 380 di D7  A$ 4.7 (saya memiliki waktu 1.5 jam agar pulangnya saya tak perlu membayar lagi...😊...ngirit 😀) menuju bandara.
Sampai di bandara, suasana tampak lengang saya langsung menuju ke loket Air Asia dan menanyakan kejelasan penerbangan kami.
Jawaban yang saya dapatkan sangat mengecewakan, karena kami tetap harus menunggu sampai kondisi di denpasar aman..
Waaahhh berapa lama lagi kami harus tinggal di perth...dengan biaya hidup yang tinggi...hehe
Akhirnya saya kembali ke apartemen, dan mencari solusi untuk kepulangan kami.
Satu2nya solusi adalah, kami pulang ke Jakarta. Tapi pesawat yang akan kami naiki ini transit di Kuala Lumpur...(waah, muter muter...😨) tetapi tidak ada pilihan lain.
Kamipun akhirnya mengambil penerbangan untuk tanggal 30 November dan artinya kami harus bertahan di Perth 2 hari ke depan daaaan kami harus menambah lagi biaya menginap selama 1 malam sebesar A$ 99...bukan biaya yang murah. Apa boleh buat 😨😨😨

Day 7
29 November 2017
Perth

Berhubung masih ada 1 hari free di Perth kami memanfaatkan waktu keliling kota menghapalkan rute semua CAT...mulai green cat, yellow cat, red cat dan blue cat.
Tujuan pertama kami adalah patung kangguru..(berhubung nggak sempat nemu kangguru beneran 😂). Yang ternyata letaknya dekat sekali dengan The bell tower (swan bell) 😁😁😁😀
Ya ampuuunnn...kemarin kami udah ngelewatin jalan ini, tapi nggak terlihat ada patung kangguru...😄😄(terlalu serius kalo jalan 😊)





Setelah berfoto2...kami melanjutkan jalan2 ditengah kota perth. Banyak sekali kami temukan spot2 bagus untuk foto...😁 *norak banget gak sih 😀
Setelah lelah berjalan kaki...kami melanjutkan perjalanan dengan CAT..kami naik red cat dan turun di Hay st, perth mint red cat 6
Bangunan perth mint bergaya arsitektur eropa.
Di depan Perth Mint terdapat patung Arthur Bayley dan William Ford, dua orang prospector emas yang 120 tahun lalu menemukan lokasi emas di Fly Flat.




Setelah lelah dan puas berfoto2 dan berkeliling kota perth...kami merasa lapar 😂😂, tanpa sengaja kami menemukan KFC yang letaknya di William st. Kami membeli paket family dengan harga A$ 19 lebih 😆 (berhubung hari terakhir jadi makan agak mewah 😂).
Selesai makan kami memutuskan kembali ke apartemen. Saat dijalan kami teringat bahwa diseberang apartemen kami ada mall watertown, sebuah mall barang2 branded dengan harga miring alias diskon 😂. Jadi kami mampir dulu ke mal tsb. Meskipun nggak beli apa2 yang penting liat2 dan cuci mata 😁😆. Kami putari mall sampe pegel, setelah puas barulah kami kembali ke apartemen yang letaknya di seberang mall...krn memang waktu sudah semakin sore, yang artinya mall sdh mau tutup. Semua toko2 di perth dan sekitarnya tutup pada pukul 17.00 sedangkan transportasi berakhir pada pukul 18.00....
Maka...berakhirlah petualangan kami hari ini di perth...😊

Day 8
30 November 2017
Perth - KL - Jakarta

Akhirnya...saat meninggalkan perth tiba. Pagi ini jam 09.00 waktu perth, kami check out hotel, kemudian langsung menuju bandara dan berharap semoga perjalanan kami lancar...
Dari apartemen kami naik green cat st 13 menuju stasiun bis elizabeth quay B4. Kemudian menuju bandara dengan bis 380 melalui D7 dengan biaya per orang A$ 4.7 (awalnya kami mau naik taxi dr apartemen ke bandara, tapi sekali lagi...berhubung persediaan uang terbatas dan makin menipis maka kami memilih naik bis 😊 *ngirit...). Jelas jauh lebih murah naik bis, meskipun harus bersusah payah mendorong koper...
Sampai di bandara, kami harus menunggu lama untuk penerbangan kami, karena pesawat baru akan terbang pada pukul 17.05.
Sambil menunggu waktu pemberangkatan kami masih bisa makan, membuka perbekalan yang kami bawa 😂. Hingga waktunya pulang tiba....yeeeeaaaaayyyyy akhirnyaaaa pulaaaaaaang !!!!!!
Semua serba on schedule...alhamdulillah. Penerbangan dr Perth ke KL memakan waktu 5.5 jam...perjalanan yg melelahkan.
Perjalanan dr KL - Jkt ditempuh dalam wkt 3 jam.
Kami berpisah di bandara Soekarno Hatta, karena adik dan kakak saya akan kembali ke surabaya, sedangkan saya pulang ke makassar....woowww...perjalanan yang panjang, tapi menyenangkan....
Bay bay perth...insyaallah kami kembali lagi.....👋👋👋👋